Advertisement
Ketika kalian pergi ke kebun binatang, makanan apa yang akan kalian berikan kepada rusa? Seuntai sayuran kangkung atau sekerat daging? Menurut kalian, rusa tersebut akan memilih apa, kangkung atau daging? Mengapa? Jawabannya tentu saja rusa akan memilih kangkung karena rusa adalah herbivora. Sedangkan daging adalah makanan untuk hewan karnivora seperti buaya. Berdasarkan jenis makanannya, hewan dibagi menjadi 3 kelompok: hewan herbivora, karnivora, dan omnivora.
Mengenal Hewan Herbivora, Karnivora, dan Omnivora
Hewan Herbivora
Apa itu hewan herbivora? Hewan herbivora artinya kelompok hewan pemakan tumbuhan, daun-daunan, biji-bijian, dan buah-buahan. Ciri-ciri hewan herbivora adalah memiliki gigi geraham dengan permukaan yang lebar dan bergerigi. Tujuannya adalah untuk menggiling atau menghaluskan rumput dan daun-daunan yang keras.
Sebagian burung juga merupakan hewan herbivora. Mereka biasanya memakan biji-bijian dan buah-buahan. Salah satu ciri yang terlihat adalah bentuk paruhnya yang pendek, melengkung (setengah lingkaran) dan kukuh. Fungsi dari bentuk paruh yang demikian adalah untuk memudahkan mereka mengupas biji-bijian.
Coba perhatikan sekitarmu. Kira-kira hewan apa saja yang termasuk sebagai hewan herbivora?
Contoh hewan herbivora bisa dibagi ke dalam 3 kelompok, yaitu:
- Bangsa burung pemakan buah dan biji-bijian seperti burung nuri, kakaktua, beo, love bird, kenari, dll.
- Bangsa mamalia atau hewan menyusui seperti sapi, kuda, zebra, gajah, rusa, kerbau, kelinci, dll.
- Bangsa serangga seperti walang sangit, belalang, ulat, capung, kutu daun, dan sebagainya.
Hewan Karnivora
Apa yang dimaksud dengan hewan karnivora? Hewan karnivora artinya hewan pemakan daging atau pemakan hewan lainnya. Hewan karnivora umumnya mempunyai gigi taring yang tajam dan runcing untuk merobek dan mengoyak daging. Selain itu, hewan karnivora juga termasuk pemburu yang handal. Mereka mempunyai penglihatan, pendengaran, dan penciuman yang bagus. Beberapa hewan juga mempunyai keunikan lain seperti bisa berlari kencang dan mampu berkamuflase untuk mengelabui mangsanya.
Bangsa burung juga ada yang termasuk ke dalam kelompok hewan karnivora. Mereka umumnya mempunyai paruh pendek, setengah melingkar, besar dan runcing. Bentuk paruh seperti itu berfungsi untuk mencabik-cabik mangsa. Selain itu, beberapa dari mereka juga memiliki cakar yang tajam untuk mencengkeram mangsanya. Coba kalian tebak burung apa saja itu?
Advertisement
Ada beberapa hewan karnivora yang hanya memakan serangga saja. Mereka juga biasa disebut insektivora.
Contoh hewan karnivora, yaitu:
- Bangsa burung, misalnya burung elang, burung rajawali, burung hantu, burung pelikan, burung pecuk ular, dan lainnya.
- Bangsa serangga, misalnya laba-laba, kalajengking, dll.
- Bangsa mamalia, seperti harimau, serigala, singa, hyena, dll
- Bangsa reptil seperti ular, kadal, kodok, komodo, bunglon, dan sebagainya.
- Bangsa ikan seperti hiu, arwana, dll.
Hewan Omnivora
Apa itu hewan omnivora? Hewan omnivora adalah hewan pemakan tumbuhan dan juga pemakan hewan lainnya. Apakah hewan seperti itu benar-benar ada? Coba kalian perhatikan hewan di sekitar kalian.
Ayam dan musang adalah contoh hewan omnivora. Mereka tidak hanya memakan tanaman seperti biji-bijian dan buah-buahan, tetapi juga memakan hewan lain seperti serangga dan reptil.
Hewan omnivora memiliki susunan gigi yang merupakan gabungan dari bentuk gigi herbivora dan karnivora. Gigi geraham omnivora berguna untuk melumat, gigi seri untuk memotong, dan gigi taring untuk mengoyak makanan.
Contoh hewan omnivora dalam bangsa burung adalah burung kutilang, burung jalak, burung prenjak, dan burung cucakrawa. Mereka memiliki bentuk paruh yang panjang, kecil, dan runcing. Paruh mereka sangat sesuai untuk mengambil makanan berupa tumbuhan serta hewan-hewan kecil yang ada di daun atau di dalam batang pohon.
Sedangkan contoh hewan omnivora dalam bangsa mamalia adalah babi dan beruang.
Sudah tahukan bedanya hewan herbivora, karnivora, dan omnivora? Sekarang main yuk!
Advertisement