Sharing is caring!

Advertisement

Bekerja sama di rumah, sekolah dan masyarakat

Sumber: Photo by Randy Fath on Unsplash

Seberapa apa manfaat bekerja sama di rumah, sekolah, dan masyarakat? Mari kita pelajari manfaat yang didapatkan jika kita mau bekerja sama dengan orang lain di berbagai lingkungan tersebut.

Kita harus saling bekerja sama. Setiap tugas harus dijalankan dengan baik. Pekerjaan harus dijalankan dengan tanggung jawab. Pekerjaan akan cepat selesai. Tugas yang berat akan menjadi ringan.

Manfaat Bekerja Sama di Rumah, Sekolah, dan Masyarakat

A. Bekerja Sama di Rumah

Setiap rumah mempunyai ruang. Setiap ruang mempunyai fungsi yang berbeda. Lingkungan rumah harus bersih dan teratur. Kebersihan setiap ruang harus dijaga. Kebersihan rumah tanggung jawab seluruh keluarga. Mengapa semua harus bertanggung jawab? Karena setiap penghuni mempunyai kewajiban yang sama. Seluruh keluarga wajib menjaga lingkungan rumah. Terlebih lagi, bekerja sama saat kerja bakti membersihkan rumah membuat pekerjaan lebih mudah, cepat selesai, dan menyenangkan.

Setiap anggota keluarga mempunyai kewajiban yang berbeda. Mereka harus menjalankan kewajiban masing-masing. Simak kewajiban anggota keluarga berikut ini.

1. Kewajiban orang tua di rumah

a. Mencari nafkah untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
b. Mendidik dan menyekolahkan anak-anaknya.
c. Melindungi seluruh anggota keluarga.
d. Memberi kasih sayang pada keluarga.

2. Kewajiban anak di rumah

a. Mematuhi dan melaksanakan perintah orang tua.
b. Membantu pekerjaan orang tua sesuai kemampuan.
c. Beribadah dan belajar dengan tekun.
d. Mendoakan dan menyayangi orangtua.
e. Menghormati anggota keluarga yang lebih tua.
f. Menyayangi anggota keluarga yang lebih muda.
g. Menjaga keamanan rumah saat orang tua tidak di rumah.

Kewajiban harus dijalankan dengan baik. Setiap anggota keluarga juga mempunyai hak.

1. Hak orang tua di rumah

a. Mendapat kasih sayang dari anak-anak.
b. Mendapat perlindungan dari anak yang sudah dewasa.
c. Dihormati anak-anak.
d. Memperoleh bantuan dalam bekerja dari anggota keluarga yang lain.

2. Hak anak di rumah

a. Mendapatkan pendidikan.
b. Mendapatkan penghidupan yang layak.
c. Mendapatkan perlindungan dan kasih sayang.

Setiap anggota keluarga mempunyai peran penting. Mereka harus saling mendukung. Semua pekerjaan dilakukan dengan bekerja sama. Kerja sama dapat membuat pekerjaan sulit menjadi lebih mudah dan cepat selesai.

Setiap anggota keluarga harus saling membantu. Semua harus dilakukan dengan bekerja sama. Hubungan keluarga akan menjadi semakin harmonis.

Apa saja perbedaan kenampakan alam dan kenampakan buatan?

B. Bekerja Sama di Sekolah

Di sekolah ada siswa, kepala sekolah, dan guru. Karyawan penjaga sekolah termasuk warga sekolah. Mereka disebut warga sekolah. Mereka bertanggung jawab melancarkan kegiatan di sekolah.

Tahukah kamu tugas masing-masing warga sekolah? Nah, simak pembahasan berikut.

1. Kepala Sekolah

Tugas kepala sekolah adalah sebagai berikut.

a. Menyusun program kerja dan anggaran sekolah.
b. Mengatur kegiatan belajar-mengajar di sekolah.
c. Mengatur penggunaan sarana dan prasarana sekolah.
d. Melaksanakan dan menjaga hubungan baik dengan masyarakat.

2. Tugas Guru

Guru adalah orang tua kita di sekolah. Guru mempunyai tugas sebagai berikut.

a. Mengajarkan ilmu kepada murid.
b. Menjadi wali kelas dan guru bidang studi.
c. Membimbing, membina, dan mendidik murid di kelas.
d. Melaksanakan administrasi kelas.
e. Menjalin hubungan baik dengan wali murid.

3. Tugas Pustakawan Sekolah

Kamu dapat meminjam buku di perpustakaan. Di perpustakaan kamu akan dilayani oleh pustakawan. Pustakawan adalah seorang yang ahli perpustakaan. Tugas pustakawan sekolah adalah sebagai berikut.

a. Menjaga dan mengatur perpustakaan sekolah
b. Melayani guru dan siswa yang meminjam buku
c. Mencari sumber-sumber pustaka yang menunjang kegiatan belajar di sekolah

4. Tugas Karyawan (Bagian Tata Usaha)

Karyawan berperan dalam pelaksanaan belajar mengajar. Tugas karyawan sekolah adalah sebagai berikut.

a. Membantu pelaksanaan administrasi sekolah.
b. Membantu pelaksanaan administrasi murid.
c. Melayani pembayaran uang sekolah.

5. Tugas Penjaga Sekolah

Sebagaimana rumah, sekolah juga membutuhkan keamanan. Semua sarana dan fasilitas sekolah harus dijaga. Sarana sekolah untuk kelancaran belajar mengajar. Menjaga keamanan sekolah tugas penjaga sekolah. Tugas-tugas penjaga sekolah adalah sebagai berikut.

a. Membersihkan sekolah.
b. Menjaga keamanan sekolah.
c. Membuka dan mengunci pintu tugas sekolah.

6. Tugas Siswa

Adapun tugas siswa sebagai berikut.

Advertisement

a. Belajar dengan rajin.
b. Mematuhi dan melaksanakan tata tertib sekolah.

Setiap warga sekolah harus melaksanakan kewajiban. Kewajiban harus dilaksanakan dengan baik. Kewajiban harus dilaksanakan dengan sukarela. Semua orang harus sadar akan kewajibannya. Mulailah dari dirimu sendiri.

Kamu adalah salah satu warga sekolah. Kamu bertugas mematuhi peraturan sekolah. Tahukah kamu maksud dibuat peraturan? Peraturan dibuat untuk mengatur kehidupan kita. Hidup agar menjadi lebih tertib.

Peraturan dibuat untuk kepentingan bersama. Peraturan sekolah disusun untuk melancarkan belajar-mengajar. Siapa yang wajib mematuhi peraturan sekolah? Tentu saja semua warga sekolah. Kamu juga harus mematuhinya.

Baca juga:

Peraturan dibuat demi kebaikan semua pihak. Bila kamu melanggarnya akan mendapat hukuman.

Tata tertib dibuat untuk kelancaran kegiatan belajar. Biasanya tata tertib dipasang di dinding kelas. Semua siswa di sekolah harus membacanya. Semua siswa harus menaatinya. Perhatikan contoh tata tertib sekolah berikut ini!

1. Murid wajib datang ke sekolah 10 menit sebelum bel tanda masuk berbunyi.
2. Murid wajib menggunakan seragam sekolah secara tertib, bersih, dan rapi.
3. Murid berbaris dengan rapi sebelum memasuki ruang kelas.
4. Pelajaran diawali dan diakhiri dengan berdoa.
5. Murid wajib menggunakan seragam olahraga saat pelajaran pendidikan jasmani.
6. Murid wajib mengikuti upacara bendera di sekolah.
7. Murid yang tidak masuk sekolah wajib meminta dan menulis surat izin.
8. Murid meninggalkan kelas harus dengan alasan yang jelas atau izin dari guru wali kelas atau guru bidang studi.

Peraturan ada dua macam. Ada yang tertulis dan tidak tertulis. Peraturan tidak tertulis mempunyai tujuan tertentu. Tujuannya menciptakan kebaikan dan ketertiban lingkungan.

Berikut ini contoh peraturan tidak tertulis di sekolah.

1. Dilarang mengejek antarteman.
2. Mengucapkan salam sebelum masuk dan meninggalkan kelas.
3. Menjenguk teman, guru, atau karyawan yang sakit.
4. Dilarang mencontek.
5. Dilarang pindah tempat duduk tanpa izin wali kelas.
6. Sanksi atau hukuman diberikan kepada murid yang melanggar peraturan, seperti:

a. terlambat datang ke sekolah,
b. tidak membawa buku dan peralatan sekolah,
c. tidak mengerjakan tugas dan PR dari guru,
d. tidak mengenakan seragam sekolah,
e. berbuat onar saat pelajaran sedang berlangsung.

Kita harus menaati peraturan sekolah. Manfaat menaati peraturan sekolah sebagai berikut.

1. Guru dapat mengajar dengan tenang.
2. Murid dapat belajar dengan tenang.
3. Suasana sekolah menjadi teratur, bersih, nyaman, dan aman.
4. Melatih hidup tertib dan disiplin.
5. Prestasi belajar meningkat.

Segala bentuk peraturan dibuat untuk ditaati. Semua warga sekolah wajib mematuhi peraturan. Siapapun yang melanggar akan mendapat hukuman atau sanksi. Hukuman dari sekolah ada berbagai macam. Hukuman tergantung beratnya pelanggaran.

Siswa yang melanggar peraturan akan ditegur. Bila teguran tidak dihiraukan, hukuman akan bertambah. Siswa akan mendapat peringatan. Ia tidak diperbolehkan mengikuti pelajaran. Hukuman yang paling berat dikeluarkan dari sekolah.

Apa itu harga diri?

Pengertian Harga Diri dan Bentuk-Bentuknya

Pengertian Harga Diri dan Bentuk-Bentuknya

C. Bekerja Sama di Masyarakat

Bekerja sama dilakukan di mana pun kita berada. Kita dapat melakukan kerja sama di lingkungan rumah. Kita dapat melakukan kerja sama di lingkungan sekolah. Kita juga harus bisa melakukannya di lingkungan masyarakat.

RT singkatan dari Rukun Tetangga. RT merupakan kumpulan beberapa kepala keluarga. Jumlah kepala keluarga di tiap RT berbeda-beda. Masing-masing warga RT harus bekerja sama. Untuk melancarkan hubungan dibentuklah pengurus RT.

Pengurus RT dipilih melalui musyawarah RT. Setiap warga berhak menjadi pengurus RT. Pengurus RT terdiri ketua dan wakil ketua RT. Dibantu oleh sekretaris, bendahara, dan beberapa seksi. Tugas pengurus RT adalah sebagai berikut.

  1. Mengusahakan rasa aman bagi warga dengan cara:
    • pembuatan jadwal ronda atau siskamling,
    • mewajibkan setiap tamu untuk lapor bila menginap di rumah warga,
    • mencatat penduduk yang datang dan pergi di wilayahnya.
  2. Membantu melancarkan urusan warga. Contohnya dalam hal administrasi, seperti pembuatan KTP, KK, dan lain-lain.
  3. Menyukseskan program pemerintah di masyarakat seperti PKK, KB, Posyandu, PIN, dan 3M.
  4. Melestarikan nilai-nilai dan norma di masyarakat. Contohnya gotong-royong, silaturahmi, dan musyawarah untuk mufakat.

Kumpulan dari beberapa RT membentuk RW. RW singkatan dari Rukun Warga. Tugas pengurus RW sama dengan pengurus RT. Kegiatan RT harus dikoordinasikan dengan RW. Tugas dari kelurahan juga harus melalui RW. RT menindaklanjuti perintah RW.

Tidak dipungkiri jika kerja sama memiliki banyak manfaat. Adapun manfaat kerja sama adalah sebagai berikut.

1. Lingkungan menjadi aman, nyaman, bersih, dan rapi.
2. Pekerjaan menjadi ringan.
3. Menumbuhkan kepedulian antartetangga.
4. Meningkatkan keakraban dan rasa persaudaraan dengan tetangga.
5. Meningkatkan rasa persatuan dan kesatuan.

Sekarang kamu sudah tahu kan pentingnya bekerja sama di rumah, sekolah, dan masyarakat?

Advertisement

Sharing is caring!